Apa Yang Dilihat Pencari Tenaga Kerja
Mungkin kamu sering melihat pelamar kerja yang mencoba memperbagus tampilan CV mereka.
Memang betul manusia makhluk visual, apa yang dia lihat menjadi impresi pertama dan bisa menjadi penilaian selanjutnya.
Apalagi jika kamu seorang developer, terlebih lagi frontend developer. Pasti kamu ingin standaout atau terlihat menonjol dengan cara memperbagus visual CV atau resume mu.
Tapi percayalah, bukan itu yang dilihat oleh pencari tenaga kerja.
Mereka lebih menilai isi dari resume daripada sekadar tampilannya.
Begini, maksudnya yang mereka lihat adalah pengalamanmu atau portfoliomu, apakah cukup bagus atau tidak, apakah kira-kira portfoliomu itu menunjukkan bahwa memang kamu skillful atau tidak.
Percuma kalau CV mu gemerlap warna warni dengan segala bentuk visual atau bahkan efek animasi jika menggunakan halaman web. Percuma kalau isi dari CV mu menunjukkan bahwa skillmu masih jauh di bawah yang diharapkan oleh pencari kerja.
Lagipula, jangan buat bingung orang yang ingin menghiremu.
Mereka belum tentu orang teknis yang ngerti desain dan visual sepertimu.
Lebih baik kamu pikirkan bagaimana caranya agar CV mu mudah dimengerti oleh pembaca. Mudah navigasinya. Tidak bertele-tele. Relevan dengan skill yang dicari.
Bahkan “sekadar” satu halaman putih yang berisi teks hitam berupa paragraf yang jelas dan lugas disertai link demo ke portolio itu bisa jadi CV terbaikmu.
Makanya saya tidak heran jika banyak yang setelah membaca ebook yang saya tulis bisa mendapatkan pekerjaan.
Baik freelance atau fulltime, baik sambil kuliah atau bahkan lulus SMK langsung kerja.
Ini adalah beberapa cerita mereka yang sudah merasakan manfaat dari ebook-ebook yang saya tulis:
Atau yang ini:
Atau lihat sendiri di sini https://bit.ly/laravel-vue-0